Monday, December 19, 2011

Decision

There will be a point in life when we started to get confuse with what we have in life. We start questioning about everything. We wanna know what is good and right for us. We try to justify everything so that the path is clear for us.

However, it is not an easy task to do. We need courage and support. We start digging for everything that might be possible to be chosen as the answer without realizing that is not the thing that we are looking for.

It is the mentor. We need someone to guide us. Someone to help us, to look for something that we are searching for. We need someone that could always be there whenever we need them. A place for us to share our thoughts, ideas and jokes.

The question here is, HOW IS THAT POSSIBLE?

Friday, December 2, 2011

Ketentuan

Sesungguhnya, bagai telah dihidu, entry kali ini adalah kesinambungan daripada yang sebelumnya. Kita merancang. Sebaik manapun perancangan kita, semuanya berbalik kepada ' kun fa ya kun'.

" jika itu yang dikehendakiNYA, maka jadilah ia"

Sebagai hambaNya, tiada lain yang mampu kita lakukan melainkan berusaha memperoleh redhanya. Yakinkan diri, semua ini ada hikmahnya; ujian untuk meningkatkan keimanan serta menguatkan diri dalam mengharungi dugaan. Juga sebagai acara menundukkan ego yang dahulunya tinggi melampau, agar kita kembali melihat ke bumi, memperbaiki dan menyelami kekurangan diri.

Alhamdulillah. Sesungguhnya, keredhaan itulah yang amat perlu.

Namun, redha bukanlah bererti mengaku kalah. Perlu di ingat, redha itu adalah melepaskan sesuatu dengan keazaman dan iktikad untuk terus berjaya. Terus berjaya di masa akan datang. Terus berjaya dalam menempuh cabaranmasa hadapan. Dan terus berjaya, dalam menangani ragam kehidupan.

" tanpa pengalaman, siapalah kita?"

Orang tua2 selalu berkata, "aku dah banyak makan garam daripada kamu semua". Ini jelas terbukti kebenarannya. Semakin banyak pengalaman yang kita alami, semakin bersedia untuk kita mengharungi hari2 mendatang. Lagit tak selalunya cerah. Jadi, bersedialah.

" kau belum cukup berusaha untuk kau terus bertawakal "

Semuanya memerlukan usaha. Berusaha menegakkan apa yang diyakini sebagai hak. Berusaha dalam memperoleh sesuatu. Berusaha dalam mencapai kejayaan. Kemudian bertawakallah.

Sesungguhnya, segalanya akan berbalik kepada ketentuaNya.

'kun fa ya kun'